Tes Tertulis Seleksi Kaur TU dan Umum Diindikasi Ada Kebocoran

Kampar, Riau - Tes tertulis peserta seleksi Kaur Tata Usaha (TU) dan Umum di Desa Tanjung Belit diindikasi ada kebocoran. Hal ini terungkap setelah ditemukan jawaban benar yang berurutan pada salah satu peserta.
"Kami menemukan bahwa satu orang peserta memiliki jawaban benar yang berurutan, ini sangat mencurigakan," kata Dedi Osri, putra kelahiran Desa Tanjung Belit, kepada awak media, Jumat sore (21/02/2025).
Peserta tersebut diduga belum memiliki pengalaman dibidang pemerintahan, namun memiliki jawaban yang sangat tepat dan benar secara berurutan, hanya salah pada jawaban 3 soal akhir berurutan.
"Kami akan melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui lebih dalam lagi, apakah ada kebocoran atau tidak," ujarnya.
Ketua panitia dan bendahara tidak mengetahui soal jawaban tes tersebut, hanya melihat soal jawab pada saat dibagikan oleh sekretaris panitia bernama Nasri dari pihak kecamatan.
Ketua panitia pelaksana tahapan seleksi Kepala Urusan Tata Usaha dan Umum Desa Tanjung Belit terkesan menghindar dan tidak mau memberikan konfirmasi tentang pelaksanaan hingga pada keputusan yang ditetapkan atas Seleksi Kaur TU dan Umum tersebut.
"Tentu ini menimbulkan kejanggalan dan adanya kecurigaan, logika sajalah benar menjawab 40 soal secara berurutan dan 3 yang salah pun berurutan," kata Dedi Osri.
Ia menegaskan, "Dihimbau kepada masyarakat agar lebih cerdas dan cermat tentunya, kita minta untuk dilakukan tes ulang kembali dalam seleksi kepala urusan tata usaha dan umum Pemerintahan Desa Tanjung Belit."
"Kami ingin memastikan bahwa proses seleksi Kaur TU dan Umum berjalan dengan adil dan transparan," pungkasnya.
Dedi Osri juga menghimbau kepada masyarakat untuk lebih cerdas menilai dan cermat apakah mungkin 40 soal yang salah hanya tiga secara berurutan pada jawaban yang terakhir.