Isu Penolakan Suhardiman Sulit Diterima Warga, Begini Tanggapan Ketua DPC Demokrat dan PKB Kuansing
Kuansing, Gresriau.com – Dalam beberapa hari terakhir, beredar isu bahwa Suhardiman, calon Bupati Kuansing, sulit diterima oleh warga, dan ada anggota DPRD Kuansing dari partai pengusungnya yang beralih dukungan untuk pasangan Adam-Sutoyo. Ahad (03/11/2024).
Menanggapi hal ini, Ketua DPC Demokrat Kuansing, Fedrios Gusni, memberikan tanggapan tegas.
Fedrios menyatakan, kami tetap tegak lurus bersama Partai dan tetap memenangkan pasangan yang didukung oleh Partai.
"Keputusan Partai Demokrat harus kita pegang teguh. Untuk Kabupaten SDM dan Provinsi NAWAITU, kita tetap tegak lurus dan pasang badan."
Dirinya juga menekankan pentingnya solidaritas dan konsistensi dalam mendukung calon yang telah ditetapkan.
Lebih lanjut, Fedrios mengajak seluruh anggota partai dan masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu negatif yang beredar.
"Mari kita tetap satu komando dan jangan langsung termakan isu miring. Dukungan kita harus terus mengalir untuk Suhardiman Amby dan Muklisin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kuantan Singingi periode 2024-2029, dan untuk Provinsi NAWAITU. Nah, contohnya saja Singingi dan Singingi Hilir SDM sudah 70 persen, apa yang kita ragukan lagi. Jangan diikuti gaya mereka yang sedang payah menerobos pertahanan kita" ucapnya.
Secara terpisah, Ketua DPC PKB Kuansing, Musliadi, yang akrab disapa Cak Mus, menegaskan bahwa Partai Kualisi SDM tetap solid dan didukung masyarakat.
"Kami dari Partai Kualisi akan terus berjuang di jalur kami untuk memenangkan SDM di Kabupaten Kuantan Singingi. Kami yakin kemenangan ada di pihak kami, jadi tidak perlu sibuk dengan hal-hal lain. Kami tidak pernah menjelekkan pasangan lain, kami akan bersaing melalui program kami. Kami melihat bahwa tim lain sudah mulai panik dan kepanasan. SDM bersama rakyat dan akan tetap menang," tegas Cak Mus.
Cak Mus juga menambahkan, jika ada Anggota Fraksi PKB yang diluar koridor, akan kita buat tindakan tegas
"Kalau ada Anggota Fraksi PKB yang tidak ikut memenangkan SDM akan kita usulkan pemecatan. Baik mendukung paslon lain secara sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan, maka konsekwensinya kita usulkan pemecatan yang bersangkutan." Tutupnya.***