PEKANBARU, GRESRIAU - Kabar tak sedap terungkap, seorang ASN disinyalir mainkan dana publikasi salah satu perusahaan pers.

Aparatur Sipil Negara (ASN) seyogyanya bekerja secara cerdas dan profesional. Namun sosok yang diketahui sebagai salah satu Kepala OPD di bidang yang terbilang lahan basah, Inisial SO jajaran Pemko Pekanbaru.

SO diduga telah menyelewengkan dana sekitar Rp.3jt yang seharusnya diserahkan kepada salah satu Media guna pembayaran publikasi.

"Sekitar sebulan yang lalu, dari total pembayaran Rp.7,5jt, diserahkan hanya Rp.3,5jt. Ini kan aneh! Seorang Kadis yang baru saja menyandang gelar Doktor yang di wisuda oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian beberapa minggu lalu, justru menahan dana yang bukan haknya apalagi nominalnya gak seberapa?" sebut N seorang pimpinan perusahaan salah satu media online, Senin (26/8).

Lanjut, meskipun telah ditanyakan oknum SO justru bungkam dan memblokir nomor.

"Heran, seorang Kadis dilahan basah kok bisa berlaku demikian ya!, apa gak mengerti aturan, atau semiskin itukah seorang Kadis dengan gelar Doktor?"

Anehnya, dari informasi yang didapat justru beliau ini berjanji dengan meminta tenggang waktu sampai tanggal 28 Agustus 2024.

"Kemaren dia di Thailand kegiatan GCMC 2024, jadi gak mungkin diganggu bang, yang kedua aku juga harus jaga hubungan sama dia, gak mungkin kudesak-desak. Tapi yang jelas janji diakan diakhir bulan ini. Kita tunggu lah dulu sampai tanggal 28 Agustus," tulis sumber melalui pesan WhatsApp, Sabtu (24/8).***